Pada postingan sebelumnya sudah pernah saya ceritakan sedikit mengenai kisah (benar-benar) singkat mengenai perjalanan hidup Lemontea band yang sampai akhirnya secara de jure mereka telah berhasil manggung di kafe Soloresto idamannya. Lagu yang (rencananya) mereka tampilkan adalah dua single terbaru mereka yaitu Mentariku dan Mengharap Hadirmu.
Mentariku
Ku selalu
Membandingkan lainnya denganmu
Membandingkan lainnya denganmu
Dan selalu
Tak ku jumpai dirinya
Tak ku jumpai dirinya
Mungkin oh mungkinkah ku terlalu lambat tuk berlari
Oh ataukah ku hanya diam tak melangkah
Bantu aku tuk melewati malam panjangku
Menjauh dari bayang rembulan yang ku takutkan
Ku mohon cepat oh waktu
Dan bila nanti ku kan temui sang mentari
Ku yakin akan hangat sinarnya
Warnai dunia luluhkan dinginnya rembulan
Oooh…
Lagu Mentariku ini merupakan lagu kedua karya saya (Dinar Rafikhalif.red)
sendiri,hoho...yang saya ciptakan dalam waktu yang benar singkat hanya
dalam satu malam, karena pada malam itu kebetulan ada gitar teman saya
yang dititipkan di kosan saya maka saya berusaha manfaatkan semaksimal
mungkin. Dan akhirnya dengan bantuan keheningan malam dan dinginnya
rembulan jadilah lagu berjudul Mentariku.
Lagu ini sebenarnya merupakan pencitraan dari pola pikir seseorang yang amat perfeksionis
dalam menjalani lika-liku kehidupan. Seseorang yang selalu menuntut
untuk memperoleh hasil terbaik, sehingga dia selalu tidak puas dengan
hasil dan selalu membandingkan apa yang diperolehnya dengan suatu hasil
ter-perfect yang memang tidak mungkin mudah digapai. Sehingga
tidak jarang orang tersebut kerap sekali mempersalahkan dirinya sendiri,
seperti pada lirik paragraf ke-2 di atas. Dalam hal ini mungkin dalam
hal romansa cinta, (ingin mendapat kekasih yang perfect) atau romansa
akademik (nilai kuliahnya mungkin, inginnya serba 100..wkwk), atau yang
lain-lainnya lagi tergantung kebutuhan pendengar karena mentariku ini
luas sekali maknanya.
Jadi
mentari dalam lagu ini menjadi tokoh pihak ketiga yang sangat
diharapkan kehadirannya untuk menggantikan posisi rembulan yang begitu
sukar dipalingkan. Untuk menjiwai lebih dalam mengenai lagu ini, akan
saya tampilkan cuplikan review lagu yang ada pada naskah otentik CV Lemontea band.
Salah satu lagu Lemontea yang menjadi andalan adalah Mentariku yang ditulis olehDinar. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang sedang mengalami dilema cinta yangamat besar karena cintanya tak terbalas oleh sang pujaan hatinya. Dia berusahamembebaskan dirinya dari belenggu cintanya dengan mencari pujaan hati lain. Namunkarena dia telah menganggap sang pujaan hatinya sebagai sosok yang sangat sempurnamaka sangat sulit baginya untuk mencari pujaan hati yang baru. Walau begitu dia yakinbahwa suatu saat nanti dia akan menemukan mentarinya, sang pujaan hati barunya, danmelupakan sang rembulan, pujaan hatinya yang dulu. Karena mentari lah penguasalangit, satu-satunya yang mampu menundukkan rembulan ...
Nah begitulah ceritanya, maka saya berikan judul Mentariku pada lagu ini
Mengharap Hadirmu
Tlah sekian lama ku tanggalkan asa
Melihat engkau bersamanya
Mengharap hadirmu untuk menuntunmu
Dan bangunkan dirimu
Dan biarkan aku tetap di sini
Melihat canda tawamu
Karena hanya itu yang mampu sembunyikan air mataku
Satu mimpi untuk hari ini
Satu harapan tuk melawan hari
Ku kan berdiri jelang indah pagi
Bersama langkah ini ku kan terus mencari
Dirimu…
Single kedua Lemontea ini diciptakan oleh sang vokalis Arif Rohmadi yang sekarang telah hengkang menjadi vokalis Mivie band.
Sesuai dengan lirik dan alunan nadanya yang merdu mendayu, lagu
Mengharap Hadirmu ini menceritakan tentang kisah cinta terpendam oleh
seorang anak manusia. Setiap hari dia lalui hanya dengan memandangi sang
pujaan hatinya dari balik layar yang tidak disadari sedikitpun oleh
pujaan hatinya. Begitu tulus dan dalam cintanya sampai dia tak kuasa
untuk mengutarakan karena takut menyakiti hati pujaannya. Bagi dia,
cukup dengan terus seperti itu pun telah membuatnya bahagia. Namun kalau
benar cinta tidak mungkin dong hanya cukup seperti itu, maka dia pun
akan terus berupaya untuk mendapatkan pujaan hatinya itu.
0 komentar:
Posting Komentar