Pernahkah kita
membayangkan jika tidak ada cahaya di muka bumi. Tentu saja, kita tak akan bisa
melihat apapun, sebab semuanya terlihat gelap. Kita tak bisa melihat jalan,
kita tak bisa melihat orang lain, bahkan kita tak bisa melihat diri kita
sendiri tanpa adanya cahaya. Anda bisa mengambil Buletin Al Amanah ini dan
membacanya, itu karena ada cahaya.
Maka cahaya amat
penting bagi kita untuk melihat. Bukan mata kita yang membuat kita bisa melihat
dengan jelas, mata memang penting namun ada yang jauh lebih berperan yaitu
cahaya. Dan jika kita mau berpikir akan kebesaran kuasa Allah, cahaya tersebut
diciptakan tidak hanya cahaya yang terpancar tampak di kasat mata, namun juga
menyinari hati ataupun pikiran seseorang.
مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ
الْجُمْعَةِ أَضَآءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ مَا بَيْنَ الْجُمْعَتَيْنِ
"Barangsiapa
membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya
di antara dua Jum'at." (HR. Al-Hakim: 2/368)
Dan salah satu
kemudahan yang Allah berikan kepada kita, ialah cahaya yang akan dipancarkan
bagi yang membaca Surat Al Kahfi di hari Jumat. Manifestasi dari cahaya
tersebut, tentu saja tidak sekedar cahaya yang tampak di mata kita. Namun
cahaya yang dipancarkan dari amalan Surat Al Kahfi ini akan menyinari jiwa
keseharian dari para pengkaji Al Kahfi.
Bukankah manusia
selalu dihadapkan dengan berbagai pilihan dalam hidup? Manusia tidak akan tahu
mana pilihan yang benar atau salah jika dia tidak mampu melihat, jika tidak ada
cahaya yang memperlihatkannya. Dia tidak akan mampu melihat sebuah kebatilan, sehingga
mungkin membuatnya terjerumus di dalamnya. Dia tidak mampu melihat adanya
sebuah nikmat besar yang menanti di depannya, sehingga dia melewatkannya begitu
saja. Bahkan, dia tidak mampu melihat dirinya sendiri sehingga dia tidak
memiliki kemampuan untuk memperbaiki diri.
Begitu luar biasa
cahaya yang diberikan kepada kita, hanya dengan menyempatkan waktu membaca Al
Kahfi di hari Jumat. Jika tidak sanggup membaca satu surat penuh, minimal kita
bisa baca sepuluh ayat pertama dan sepuluh ayat terakhir. Semoga Allah memberi
keistiqomahan dan cahaya yang menjadikan kita pandai melihat peluang-peluang
lalu mengambilnya agar kita menjadi manusia yang selalu lebih baik.
0 komentar:
Posting Komentar